Kuis Nahwu – Dasar
Berikut ini kuis Nahwu Dasar, terdiri dari 20 soal. Cakupan materi berupa definisi dan klasifikasi seputar Nahwu.
Berikut ini adalah yang termasuk isim ghairu munsharif, kecuali:
Yang termasuk Isim Ghairu Munsharif :
1.Seluruh nama wanita, kecuali yang tersusun dari 3 huruf dan huruf tengahnya berharokat sukun (seperti hindun)
2.Seluruh nama laki-laki yang diakhiri ta marbuthah
3.Seluruh nama ajam yang lebih dari 3 huruf
4.Seluruh nama yang berakhiran ali dan nun
5.Seluruh nama yang mengikuti wazan fi’il
6.Seluruh nama yang mengikuti wazan
7.Seluruh kata sifat yang mengikuti wazan
8.Seluruh kata yang mengikuti wazan
9.Seluruh kata yang mengikuti pola shigat mumtahal jumu’
10.Semua kata yang diakhiri alif ta’nits maqsurah dan mamdudah
Berikut ini isim yang ma'rifat, kecuali:
Isim ma’rifat adalah isim khusus yang telah ditentukan objek pembicaraanya.
Yang termasuk isim ma’rifat adalah
1.Dhamir
2.Isim ‘Alam
3.Isim Isyarah
4.Isim yang dilekati ali dan lam
5.Isim Maushul
6.Isim yang diidhafahkan kepada isim ma’rifat
Kata الكِتَابُ termasuk:
الكِتَابُ
-Dari jumlah termasuk mufrad
-Dari ta’yin/kejelasannya termasuk ma’rifat
-Dari menerima tanwin atau tidaknya termasuk munsharif
-Dari perubahan akhir katanya termasuk mu’rab
Berikut pernyataan yang benar tentang tanda suatu kata ketika marfu', kecuali:
Tanda ketika marfu pada isim jamak mudzakar salim adalah dengan wawu
Berikut ini pernyataan yang benar tentang tanda suatu kata ketika manshub, kecuali:
Tanda ketika manshub pada jamak muannats salim adalah dengan kasrah
Berikut ini pernyataan yang benar tentang tanda suatu kata ketika majrur, kecuali:
Tanda ketika majrur pada isim ghairu munsharif adalah dengan fatah
Berikut ini kata yang termasuk mabniy, kecual:
Fiil mudhari dapat marfu’, manshub ataupun majzum
Diantara kaidah asal mubtada dan khabar, kecuali:
Khobar yang berupa isim zhahir mu`rab biasanya nakirah
Diantara kaidah asal jumlah fi'liyyah adalah berikut ini, kecuali:
Fail harus rofa’, adapun tanda rofanya dapat berupa
-Dhommah pada: isim mufrad, jamak taksir, jamak muannats salim
-Wawu pada jamak mudzakar salim dan asmaul khomsah
-Alif pada Isim tatsniyah
Diantara kaidah mudhaf dan mudhaf ilaih adalah berikut ini, kecuali:
Mudhaf tidak musti majrur, dia tergantung posisinya dalam kalimat sehingga dapat marfu’, manshub ataupun majrur
Berikut ini yang termasuk at tawaabi', kecuali:
Yang termasuk tawabi: taukid, na’at, badal dan ‘athaf.
Berikut ini yang termasuk huruf jar, kecuali:
مَنْ bukan termasuk huruf jar
Berikut ini yang termasuk dzharaf zaman, kecuali:
أَمَامَ termasuk dzaraf makan (keterangan tempat)
Berikut ini yang termasuk khabar ghairu mufrad, kecuali:
Khabar ghairu mufrad dapat berupa: jar-majrur; dzaraf; mubtadak-khobar atau fiil-fail
Berikut ini adalah adatul istitsna, kecuali:
إِنْ merupakan adatu syarti
Berikut ini termasuk munada yang harus manshub. kecuali
Pada munadanya nakirah maqshudah dengan dhomah tanpa tanwin
Berikut ini termasuk amil nashab, kecuali:
إِنْ termasuk amil majzum yang akan membentuk kalimat syarthiyah
Berikut ini termasuk amil jazm, kecuali:
لَنْ termasuk amil manshub
Diantara kedudukan kata yang harus manshub, kecuali:
Taukid termasuk tawabi’ sehingga kedudukanya mengikuti yang kata yang ditegaskan/dikuatkan sehingga bisa marfu’, manshub atau majrur
Dalam jumlah berikut
أَنَا لَا أَعْرِفُ القِرَاءَةَ
Huruf لَا dalam kalimat di atas adalah huruf
Dalam kalimat diatas termasuk laa nafiy, yang artinya menafikan.